Friday, November 1, 2013

Komponen Dasar Komunikasi Pendidikan


Komponen Dasar Komunikasi Pendidikan
  1. Pengirim Pesan
  2. Pesan
  3. Saluran/ Media
  4. Penerima Pesan
  5. Balikan
          Pengirim Pesan (Komunikator/Encoder)
          Pengirim pesan adalah individu atau orang yang mengirim pesan.
Pesan atau informasi yang akan dikirimkan berasal dari otak si pengirim pesan.Oleh sebab itu sebelum pengirim mengirimkan pesan, si pengirim harus menciptakan dulu pesan yang akan dikirimkannya. Menciptakan pesan adalah menentukan arti apa yang akan dikirimkan kemudian menyandikan/ encode arti tersebut ke dalam satu pesan. Sesudah itu baru dikirim melalui saluran
          PERAN ENCODER/KOMUNIKATOR
          membuat pesan,
          mengubah isi dan makna,
          merespon pesan/rangsangan
          memeliharanya di ruang publik
          Pesan
          Pesan adalah informasi yang akan dikirimkan kepada si penerima.
Pesan ini dapat berupa verbal maupun nonverbal. Pesan secara verbal dapat secara tertulis seperti surat, buku, majalah, memo, sedangkan pesan yang secara lisan dapat berupa, percakapan tatap muka, percakapan melalui telepon, radio, dsb. Pesan nonverbal dapat berupa isyarat, gerakan badan, ekspresi muka, dan nada suara
          Saluran/Media
          Saluran adalah jalan yang dilalui pesan dari sipengirim dengan si penerima.
Saluran yang biasa dalam komunikasi adalah gelombang cahaya dan suara yang dapat kita lihat dan dengar. Kita dapat menggunakan bermacam-macam alat atau media untuk menyampaikan pesan seperti buku, radio, televisi, surat kabar. Disamping itu kita juga dapat menerima pesan melalui alat indera penciuman, alat pengecap dan peraba.
          Penerima Pesan
          Penerima pesan adalah yang menganalisis dan menginterpretasikan isi pesan yang diterimanya
          Balikan
          Balikan adalah respon terhadap pesan yang diterima yang dikirimkan kepada si pengirim pesan.
Dengan diberikannya reaksi ini kepada si pengirim, pengirim akan dapat mengetahui apakah pesan yang dimaksudkan oleh si pengirim.
Bila arti pesan yang dimaksudkan oleh si pengirim diinterpretasikan sama oleh si penerima berarti komunikasi tersebut efektif.
          Beberapa Teori Komunikasi
  1. Lasswell model
  2. Teori SOR model
  3. Teori S-MCR Model
  4. The Matematical Theory of Communication
  5. Theory the Osgood and Schramn circuler model
  6. Dance Halical Model
  7. Teori Komunikasi Brügger
Lasswell model
cara yang baik untuk menerangkan proses komunikasi adalah menjawab pertanyaan, yaitu :
    1. siapa mengatakan apa ?
    2.  melalui saluran apa ?
    3.  kepada siapa ?
    4.  dengan effect apa ?
          Teori SOR model
          S  = Stimulus  (pesan).
          O = Organiser (komunikan)
          R  = Respon    (effect komunikasi)
Adapun alasan mengambil SOR dari ilmu psikologi menjadi teori komunikasi adalah objek material psikologi sama dengan objek material ilmu komunikasi yaitu sama mengarap manusia jiwanya, yang didalamnya meliputi:
        Sikap seseorang
        Opini seseorang
        Perilaku seseorang
        Kognisi seseorang
        Teori SOR model
Teori S-MCR Model
The Matematical Theory of Communication
Theory the Osgood and Schramn circuler model
Dance Halical Model
Teori Komunikasi Brügger Umpan Balik
  1. Sebutkan komponen utama komunikasi
  2. Apakah peran encoder/komunikator
  3. Apakah perbedaan antara pesan dengan media
  4. Apakah yang dimaksud dengan decoder/komunikan.


No comments:

Post a Comment